Setelah menyimak video tentang empati , berikut adalah bahan bacaan mengenai empati.
Growth People memiliki rasa empati adalah dasar untuk memiliki kesadaran sosial. Berikut adalah cara menjadi lebih seseorang yang lebih Empati (Peka-Hati-Bayang-Beda-Teman-Hakim)
1. Belajar lebih peka
Peka terhadap hal-hal yang terjadi di sekitar. Hal ini penting untuk membangun rasa empati yang baik. Jangan mencoba berharap hal yang besar apabila hal kecil belum dapat dilakukan. Cara ini dimulai dari lingkungan yang paling dekat, yaitu keluarga. Tentang bagaimana berempati dengan ayah, ibu, maupun saudara terdekat. Setelah berhasil, dapat mempraktikkan di lingkungan masyarakat seperti tetangga, teman sekolah, serta masyarakat sekitar
2. Jangan tinggi hati
Dengan adanya rasa tinggi hati, sikap sombong akan tercermin dari diri seseorang. Di lingkungan manapun belajarlah untuk menjadi supel, bersikap seolah-olah tidak ada jarak antara diri sendiri dengan orang lain, karena sikap empati juga muncul dari rasa saling menghargai.
3. Bayangkan apabila diri sendiri menjadi orang lain
Empati muncul karena ditanamkan pada diri sendiri. Dengan membayangkan bahwa orang yang sedang merasakan sesuatu adalah diri sendiri, rasa bersyukur akan menjadi hal penting dalam hidup. Bukan sekadar merasakan atau menolong orang lain, tetapi empati merasa ikhlas dan menjadi bentuk ibadah yang baik.
4. Menerima perbedaan
Setiap individu mempunyai perbedaan yang tidak dapat dipungkiri karena kadang mempunyai dua sisi. Satu sisi dari dalam diri bisa menerima perbedaan, sisi yang lainnya dari diri sendiri merasa tidak membutuhkan adanya perbedaan.
Oleh sebab itu, tanamkan dalam diri bahwa perbedaan hadir sebagai anugerah yang membuat manusia bisa terus belajar dan memperbaiki diri.
5. Bertemanlah dengan siapa saja
Rasa empati akan muncul apabila diri sendiri banyak melakukan interaksi dengan orang lain. Maka, perasaan dari mereka dapat dengan mudah teridentifikasi. Dengan berteman sama siapa saja bukan berarti kebiasaan, kesukaan, maupun ketertarikan mereka harus diikuti semuanya.
6. Jangan menghakimi
Jika tidak dapat memahami perasaan orang lain, setidaknya jangan menghakimi. Begitupun sebaliknya, orang yang ingin didengarkan tidak boleh langsung melakukan judge mental dan berpikir bahwa orang lain tidak peduli. Karena, tidak semua orang menunjukkan respons seperti yang diharapkan. Terkadang, orang bisa merasa sedih karena tidak dipahami atau dimengerti. Namun, setiap orang bisa berkembang atau berubah dengan usaha.